TOMOHON—Lama berkecimpung dalam dunia politik dan aktif dalam organisasi kemasyarakatan maupun gereja, tokoh masyarakat Drs Siegfried Lolombulan mengatakan, saatnya Ir Miky Junita Linda Wenur MAP menjadi top eksekutif di Kota Tomohon sebagai wali kota.
Menurut mantan pendidik ini, dengan kapasitasnya sebagai ketua partai dan telah banyak makan asam garam di hingar-bingarnya dunia politik, Miky Wenur sudah teruji. Sosok low profil yang santun, cerdas dan merakyat tidak diragukan lagi menjadi pemimpin.
Tiga kali sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon di posisi ketua, wakil ketua, dan ketua komisi, menjadi jaminan bagi Miky Wenur dan sudah tahu persis bagaimana penganggaran dan yang berkaitan dengan pemerintahan. Tahu seluk-beluk di pemerintahan.
Di organisasi gereja, lama di wanita/kaum ibu. Bahkan tiga kali sebagai Sekretaris Wanita/Kaum Ibu Sinode GMIM. Pernah menjadi akademisi sebagai Dosen Institut Teknologi Minaesa (ITM).
‘’Sudah tidak diragukan lagi. DSaya kenal lama dan tahu betul dengan Miky Wenur. Sudah teruji dan terbukti,’’ kata Lolombulan.
Sementara Melki Sambeka, tokoh masyarakat dari Tara-tara Tomohon Barat mengatakan, kepedulian Miky Wenur terhadap kemajuan Kota Tomohon sangat terlihat. Mulai dari kepedulian memperjuangkan hak rakyat seperti petani, hingga ASN, tenaga kontrak, perangkat, linmas dan kader kesehatan serta mengkritisi ketidakadilan yang terjadi tanpa pandang bulu.
‘’Pemimpin seperti ini yang sangat dibutuhkan rakyat Tomohon saat ini. Peduli, kritis dengan mencari solusi serta tisak membeda-bedakan status sosial, suku, agama, hingga warna-warni politik,’’ kata Sambeka, Ketua Pria/Kaum Bapa Jemaat Imanuel Tara-tara Wilayah Tomohon Dua.
Sementara Gerard Jonas Lapian SE MAP, tokoh masyarakat Tomohon Selatan yang saat ini sebagai Asisten bendahara Komisi Pria/Kaum Bapa Wilayah Tomohon Empat menilai, Miky Wenur adalah sosok perempuan yang bisa membawa Kota Tomohon maju, terpercaya, dan sejahtera.
Dengan program-programnya yang prorakyat, realistis yang sesuai dengan kondisi daerah, Miky Wenur diyakini akan membawa Kota Tomohon maju. ‘’Jadi pemimpin harus realistis. Tidak boleh asal menawarkan program, padahal tidak sesuai kondisi daerah yang pada akhirnya tidak bisa dilaksanakan setelah terpilih. Jangan hanya asal sudah terpilih lalu mengabaikan program atau janji dalam kampanye.
‘’Saya optimis jika Miky Wenur memimpin Kota Tomohon, dengan program yang realistis tidak mengada-ada, bisa membawa Kota Tomohon ke depan sesuai yang dibutuhkan masyarakat,’’ tukas Lapian. (red)