SIAU, gosulut.com – Curah hujan yang cukup tinggi berlangsung di Pulau Siau, Minggu (9/3/2025) mengakibatkan bencana tanah longsor di tiga kampung di Kecamatan Siau Barat Utara. Yakni Kampung Kinali, Kampung Kiawang, dan Kampung Kawahang.
Bencana tanah longsor tersebut mengakibatkan akses transportasi di lokasi itu terputus, dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat.
Kepala BPBD Sitaro Joickson Sagune mengatakan hujan yang berkepanjangan menjadi pemicu terjadinya bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Sibarut itu.
“Akses jalan terputus, kendala dalam proses normalisasi belum adanya alat berat. Kami masih menunggu KMP Lohoraung untuk mobilisasi alat berat dari Pulau Tagulandang ke Pulau Siau,” jelas Sagune.
Di samping itu Kapolsek Siau Barat AKP Rudolf Lumandung SH mengatakan bencana tanah longsor di tiga kampung itu terjadi di tujuh titik.
“Kami sementara melakukan upaya normalisasi secara manual dengan alat seadanya,” terang Kapolsek.
Menurutnya ada tiga orang yang menjadi korban yang rumahnya tertimbun, namun hanya megalami luka ringan.
“Ketiga warga yang terdiri dari sepasang suami istri dan anak balita. Mereka saat ini sementara dirawat di Puskesmas Hiung Sibarut,” pungkas Rudolf Lumandung.(bed)
