JAKARTA, gosulut.com – Penjabat Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Joi EB Oroh, melakukan audiensi dengan Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI), Agustinus Budi Hartono.
Pertemuan tersebut sebagai upaya Pemkab Sitaro terkait rencana operasional penerbangan di Bandara Siau. Dalam pertemuan ini, Bupati Oroh didampingi Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda, Ritson Kadisi.
Langkah ini ditempuh Oroh menyusul terhentinya aktivitas penerbangan di Bandara Siau dalam beberapa minggu terakhir akibat kecelakaan yang dialami Pesawat Sam Air di Gorontalo. Sam Air selama ini merupakan operator yang melayani rute penerbangan Nusa Utara, termasuk ke wilayah Sitaro.
“Dalam audiensi ini, kami berharap agar aktivitas penerbangan di Bandara Siau bisa segera kembali normal. Kami sangat memahami bahwa konektivitas udara sangat penting bagi masyarakat Sitaro, terutama dalam mendukung mobilitas dan perkembangan ekonomi daerah,” ujar Oroh.
Kemenhub RI menyatakan dukungan penuh dan berkomitmen untuk mencari solusi. Bahkan akan berkoordinasi dengan sejumlah operator penerbangan kecil lainnya yang memiliki jenis pesawat serupa dengan Sam Air, seperti Susi Air dan Smart Airlines, untuk kemungkinan menggantikan sementara layanan yang terhenti di Bandara Siau.
Pihak Kemenhub berjanji akan segera melakukan negosiasi dengan operator penerbangan tersebut. Harapannya, rute menuju Bandara Siau dapat kembali beroperasi dalam waktu dekat, sehingga masyarakat dapat merasakan kembali kemudahan transportasi udara.(stg)
