TOMOHON—Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon nomor urut 1 Miky Wenur-Cherly Mantiri terus mendapat dukungan. Teranyar, Ibrahim Ratulangi Tular, salah satu tokoh pembentukan Kota Tomohon menyatakan diri dan bergabung dengan calon yang diusung Partai Golkar, Partai Nasdem, PSI, dengan didukung elemen masyarakat di Kota Tomohon.
Bam—sapaan akrab Ibrahim Ratulangi Tular, mendatangi kediaman Miky Wenur di Jalan Rayun Kelurahan Walian Kecamatan Tomohon Selatan Rabu (30/10/2024) petang, sekira pukul 16.30 Wita.
Didampingi para pejuang pembentukan Kota Tomohon seperti Piet HK Pungus SPd dan Drs Keis Kainde, Bam terlibat perbincangan tentang Kota Tomohon, mulai dari bagaimana mensosialisasikan pembentukan Kota Tomohon, peresmian, hingga Kota Tomohon saat ini.
Miky Wenur sendiri dalam Panitia Persiaoan Kota Tomohon (P2KT) masuk di unsur wakil sekretaris, di mana sekretaris umumnya Drs Vonny J Paat. Sementara Ibrahim Ratulangi Tular berada di jajaran sama dengan Miky Wenur di wakil sekretaris, Piet HK Pungus SPd di jajaran penasihat, sementara Drs Keis Kainde sebagai Koordinator Seksi Pengabdian Masyarakat.
Ibrahim Ratulangi Tular sendiri, sebelumnya masuk dalam salah satu organisasi yang memperjuangkan terbentuknya Kota Tomohon yakni Komite Persiapan Pembentukan Daerah Kota Tomohon (KP2DKT) yang juga merupakan salah satu cikal bakal terbentuknya Kota Tomohon yang kemudian dilebur dalam Panitia Persiapan Kota Tomohon.
Dalam percakapan di kediaman Miky Wenur, para tokoh pejuang pembentukan Kota Tomohon itu bernostalgia, mengenang kembali bagaimana di awal tahun 2000an hingga Kota Tomohon resmi menjadi daerah otonom.
‘’Dari tiga calon wali kota saat ini, hanya Miky Wenur yang berjuang dari awal pembentukan. Jadi, bukan hanya peduli saat ini tapi sudah sejak dulu. Memiliki visi misi dan program yang jelas, dan kecintaan yang besar bagi Kota Tomohon. Jadi, pilih yang peduli,’’ tukas Tular.
Ditambahkan Keis Kainde, Miky Wenur adalah sosok perempuan yang snagat pas memimpin Kota Tomohon lima tahun ke depan bersama Cherly Mantiri. ‘’Ini baru pemimpin yang tidak omon-omon, tidak banyak berjanji lalu tidak ditepati. Miky Wenur dan Cherly Mantiri memiliki komitmen untuk Kota Tomohon ke depan,’’ katanya. (red)
