SANGIHE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sangihe terus berupaya memastikan bahwa seluruh tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 berlangsung lancar dan damai. Salah satu langkah nyata yang dilakukan turut berpartisipasi dalam Deklarasi Damai tingkat Provinsi Sulawesi Utara.
Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi, dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Sangihe, Iklam Patonaung menyatakan bahwa deklarasi ini melanjutkan komitmen yang sudah dimulai melalui Deklarasi Damai sebelumnya di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Deklarasi Damai ini adalah bagian dari upaya kolektif untuk memastikan pelaksanaan pemilu yang damai dan tertib di seluruh wilayah Sulawesi Utara, termasuk Kabupaten Sangihe,”Ungkap Patonaung kepada awak media, Jumat (11/10/2024)
Deklarasi di tingkat provinsi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemangku kepentingan, partai politik, serta para kandidat dari berbagai partai. Selain itu, KPU Provinsi Sulawesi Utara juga mengundang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 15 kabupaten/kota di Sulawesi Utara untuk berpartisipasi.
“Tujuan utama dari deklarasi ini adalah menciptakan suasana pemilu yang damai, penuh kegembiraan, serta mencegah potensi konflik yang bisa mengganggu kelancaran Pilkada 2024,” tambah Patonaung.
Ia juga menekankan bahwa Deklarasi Damai ini mendukung penuh pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota di seluruh daerah. Diharapkan, seluruh proses Pilkada dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Semoga Deklarasi Damai ini menjadi awal yang baik untuk menciptakan suasana yang kondusif menjelang Pilkada 2024 di Sulawesi Utara,” tutup Patonaung. (d’frendy)
