TOMOHON—Menaruh perhatian bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Calon Wali Kota Tomohon Ir Miky Junita Linda Wenur MAP-Cherly Mantiri SH memiliki banyak program di bidang ekonomi kerakyatan.
Kaum muda dan perempuan akan diberdayakan melalui program pelatihan kewirausahaan untuk menjadi pelaku ekonomi yang Tangguh.
Hal itu adalah salah satu yang dipaparkan Miky-Cherly yang diusung Partai Golkar, partai Nasdem PSI, serta didukung elemen masyarakat dalam debat publik pertama yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon Selasa (8/10/2024) di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon.
‘’Dengan program pelatihan kewirausahaan, ditambah penyediaan akses permodalan, tentunya akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja melalui pengembangan wirausaha dan industry kreatif. Ekonomi Tomohon harus tumbuh dari bawah, dengan mendorong potensi local dan membuka akses pasar yang lebih luas bagi UMKM,’’ kata Miky-Cherly yang sudah lama peduli dengan UMKM.
Malahan, saat pandemi Covid-19 lalu, melalui Komisi III DPRD Kota Tomohon, di mana Miky Wenur sebagai ketua dan Cherly Mantiri wakil ketua, mengusulkan pengadaan mesin kopi bagi UMKM sebagai bentuk penghargaan karena UMKM, di mana kedai-kedai kopi yang ada di Kota Tomohon, tetap tumbuh walaupun di masa pandemi. Sayangnya, oleh Pemerintah Kota Tomohon, program baik yang diusulkan akhirnya boleh dikatakan salah alamat, karena salah satu mesin kopi bukan diberikan kepada yang layak menerima tapi jatuh ke salah satu Rumah Makan milik keluarga dekat wali kota yang berada di Kakaskasen Satu Tomohon Utara. (red)
