TOMOHON–Belanja Masalah dan berdiakonia atas berkat Tuhan dari Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon Miky Wenur-Cherly Mantiri terus berlangsung di bulan September 2024.
Sabtu (14/9/2024), pasangan yang diusung Partai Golkar, Partai Nasdem, dan PSI ini menyentuh masyarakat Tinoor Raya. Di sela penyaluran diakonia, masyarakat mengungkapkan kondisi yang terjadi di Tinoor Raya.
”Ada program pemerintah kota saat ini yang menurut kami tidak adil, seperti pemberian insentif lansia. Penyalurannya sangat tidak adil dan hanya pilih-pilih orang,” ungkap Rike Marentek, warga Tinoor Dua Kecamatan Tomohon Utara.
Untuk itu, jika Miky-Cherly dipercayakan pimpin Tomohon, ia berharap agar tidak memperlakukan masyarakat seperti itu. Banyak program pemerintah Kota Tomohon saat ini yang tidak adil dan hanya dan hanya dinikmati sebagian masyarakat saja.
Main pecat tenaga kontrak, aparat, dan pergantian jabatan di lingkup Pemkot Tomohon tak lepas dari keluhan masyarakat Tinoor Raya. ”Pemerintahan baru jika Tuhan berkenan kepada Ibu Miky Wenur dan Cherly Mantiri, semoga tak lagi terjadi hal-hal seperti ini,” kata Helly Rapar, warga Tinoor Satu seraya mengucaokan terima kasih atas kepedulian yang ditunjukkan Miky-Cherly tanpa memandang perbedaan.
Saat memberikan sambutan, Miky Wenur dan Cherly Mantiri menjamin hal-hal itu tidak akan terjadi lagi saat keduanya memimpin, tentunya atas pekenanan Tuhan dan kepercayaan yang diberikan masyarakat Kota Tomohon.
”Kami akan memperlakukan sama semua. Tidak membeda-bedakan. Program-programnya juga realitis, sesuai kondisi daerah, jadi bisa direalisasikan,” kata Miky-Cherly, satu-satunya calon di Kota Tomohon yang sinergi dengan provinsi, hingga pusat.
Diketahui, pada 3 September, calon wakil wali kota Cherly Mantiri berulang tahun ke-51, sementara calon wali kota Miky Wenur berulang tahun ke-56 pada 10 September. (red)
