BirokrasiSitaro

Terima Penghargaan UHC, Pemkab Sitaro Dinilai Mampu Implementasikan Program Kesehatan

1208
×

Terima Penghargaan UHC, Pemkab Sitaro Dinilai Mampu Implementasikan Program Kesehatan

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, gosulut.com – Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Joi EB Oroh kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) kategori Madya.
Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, dalam sebuah acara di The Krakatau Grand Ballroom Jakarta, Kamis (8/8/2024).
Kabupaten Kepulauan Sitaro dinilai berhasil dalam mengimplementasikan program kesehatan yang merata dan berkesinambungan, sehingga mampu menjamin kesehatan seluruh masyarakat di wilayah tersebut.
Dengan capaian ini, Sitaro menunjukkan komitmen yang kuat dalam memperjuangkan akses layanan kesehatan yang adil dan berkualitas bagi semua lapisan masyarakat.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengapresiasi upaya keras pemerintah daerah yang berhasil mewujudkan UHC, sebuah program yang menjadi salah satu prioritas nasional.
Menurutnya penghargaan ini merupakan bukti nyata bahwa pemerataan layanan kesehatan dapat tercapai dengan komitmen yang kuat dan kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah.
Pj Bupati Joi EB Oroh menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan ini. “Penghargaan ini bukan hanya untuk saya, tetapi untuk seluruh masyarakat Kepulauan Sitaro. Ini adalah hasil kerja keras bersama dalam mewujudkan kesehatan yang merata dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Menurut Oroh, pencapaian ini akan menjadi motivasi bagi pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan, terutama dalam menghadapi tantangan-tantangan baru di masa depan.
“Kami akan terus berupaya agar semua masyarakat Sitaro mendapatkan akses kesehatan yang terbaik, sesuai dengan amanat konstitusi,” tambahnya.
Penghargaan UHC ini diharapkan dapat mendorong daerah-daerah lain untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan, sehingga seluruh masyarakat Indonesia dapat menikmati haknya atas kesehatan yang layak.(stg/red)