TOMOHON—Selain dinilai sebagai figur yang santun, cerdas, dan merakyat, Ir Miky Junita Linda Wenur MAP juga disebut sebagai orang baik dan bijaksana. Isteri Senator Ir Stefanus BAN Liow MAP itu dirindukan masyarakat untuk memimpin Kota Tomohon lima tahun ke depan.
Hal itu terlihat dari respons masyarakat saat Miky Wenur turun ke masyarakat, baik menyerap aspirasi dengan status anggota DPRD Kota Tomohon maupun saat menghadiri undangan, maupun menghadiri acara duka.
Saat menghadiri undangan di Tumatangtang Tomohon Selatan Minggu (23/6/2024),Miky Wenur didatangi dua orang lanjut usia. Yang satu bapak, yang satu lagi ibu. Si Ibu menuturkan bahwa suaminya sudah meninggal sejak sekitar 10 tahun lalu. Namun, semasa hidupnya, suami dari Ibu lansia tersebut pernah bekerja dengan Miky Wenur.
‘’Kami sangat kenal dengan Ibu Miky dan suaminya, Bapak Stefa. Mereka orang baik dan bijaksana dalam menanggapi permasalahan,’’ aku Bapak dan Ibu lansia tersebut seraya mengungkapkan sangat merindukan ke depan bisa memimpin Kota Tomohon.
Setelah ditelusuri, suami dari Ibu lansia itu bekerja saat Miky Wenur menjadi Direktur Perusahaan Pengadaan Barang dan Jasa selang tahun 1993-2004, sebelum menjadi Anggota DPRD Kota Tomohon Tahun 2004 sebagai wakil ketua. Saat itu, Miky Wenur sampai mempekerjakan ratusan orang dari perusahaan yang dipimpinnya.
Begitu juga saat menghadiri undangan di Tondangow, Pinaras, dan Lansot. Banyak masyarakat yang menghendaki kepemimpinan Miky Wenur untuk Kota Tomohon menjadi maju, terpercaya, dan sejahtera. Dalam pilkada 2024 di Kota Tomohon, Miky Wenur akan dimajukan oleh Partai Golkar sebagai calon wali kota periode 2024-2029.
Miky Wenur bersama suaminya juga dikenal dalam pelayanan gereja. Tahun 2000-an, Miky Wenur pernah menjadi Syamas di Jemaat GMIM Imanuel Walian, Ketua Komisi W/KI GMIM Wilayah Tomohon Tiga dan Empat serta suaminya Senator Stefanus Liow juga pernah menjadi Ketua Komisi P/KB GMIM Wilayah Tomohon Tiga dan Empat.
Pdt Johny Joy Palilingan MTh yang pernah bersama pasangan suami-isteri ini dalam pelayanan Badan Koordinasi Wilayah Tomohon Tiga—sebelum dimekarkan menjadi Wilayah Tomohon Tiga dan Tomohon Empat—mengakui totalitas Miky Wenur dan suamimya.
Hal yang sama diungkapkan Jemmy Supit SSos dari Lansot, Fanny Wenur dari Pinaras, dan Jandry Manembu dari Tondangouw, bahwa jerih juang dan karya pelayanan Keluarga Liow-Wenur ini merupakan keterpanggilan gereja untuk bersekutu, bersaksi, dan melayani.
‘’Ibu Miky Wenur orang baik. Tidak perlu diragukan lagi jika menjadi pemimpin Kota Tomohon yang kita kenal sebagai Kota Religius,’’ tukas Pdt Joy Palilingan dan Jemmy Supit. (red)
