
SIAU, gosulut.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Kawasan Permukiman (PUPRPKP) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan upaya maksimal untuk membuka ruas jalan Ulu-Ondong yang tertutup material lahar dingin.
Tertutupnya jalan tersebut terjadi akibat hujan deras di Bebali, Siau Timur. Hujan deras yang mengguyur wilayah Siau Timur mengakibatkan aliran lahar dingin dari Gunung Api Karangetang menutupi ruas jalan Ulu-Ondong, menghambat akses transportasi dan aktivitas masyarakat di kawasan tersebut.
Menanggapi situasi ini, Dinas PUPRPKP dan BPBD langsung bergerak cepat dengan mengerahkan alat berat dan personel untuk membersihkan material lahar dingin yang menutup jalan.
Sejumlah petugas alat berat menyampaikan bahwa pihaknya bekerja keras untuk memastikan ruas jalan dapat segera digunakan kembali oleh masyarakat. “Kami akan terus berupaya maksimal dalam membersihkan material lahar dingin dari jalan Ulu-Ondong. Alat berat telah dikerahkan sejak pagi hari dan kami bekerja sama dengan BPBD serta masyarakat setempat untuk mempercepat proses pembersihan,” ujarnya.
Sekda Sitaro, Denny D Kondoj menambahkan bahwa keselamatan warga tetap menjadi prioritas utama. “Selain membuka akses jalan, juga memastikan bahwa pembersihan dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari risiko tambahan,” jelasnya.
Masyarakat setempat turut memberikan dukungan dalam proses pembersihan ini. Kolaborasi antara pemerintah daerah, dinas terkait, dan warga setempat diharapkan dapat mempercepat pemulihan akses jalan sehingga aktivitas masyarakat bisa kembali normal.
Bupati Sitaro, Joi Oroh mengapresiasi upaya cepat dan responsif dari Dinas PUPRPKP dan BPBD dalam menangani situasi ini. “Kami berterima kasih atas kerja keras semua pihak yang terlibat. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang guna menjaga keselamatan bersama,” ujar Bupati.
Upaya pembukaan kembali ruas jalan Ulu-Ondong ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Sitaro dalam menghadapi tantangan bencana alam dan memastikan layanan publik tetap berjalan dengan baik. Masyarakat diharapkan tetap sabar dan mendukung upaya pemulihan yang sedang dilakukan agar akses jalan dapat segera pulih.(stg/red)