SIAU, gosulut.com – Dalam upaya mendukung pemulihan trauma bagi anak-anak yang terdampak erupsi Gunung Ruang, Home Kids Palu dan Tim Ceria Indonesia bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kepulauan Sitaro menyelenggarakan berbagai kegiatan di Aula GMIST Nazaret Bahoi.
Kegiatan yang berlangsung pada Selasa ini melibatkan ibadah, mendongeng, games, dan pembagian hadiah untuk anak-anak. Upaya ini juga merupakan bagian dari inisiatif pemerintah daerah bersama dengan berbagai stakeholder untuk membantu memulihkan kondisi psikologis anak-anak setelah mengalami bencana alam.
Home Kids Palu dan Tim Ceria Indonesia berkolaborasi dengan PMI Sitaro untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak yang terkena dampak erupsi.
Acara dimulai dengan ibadah yang diikuti oleh anak-anak dan para pendamping, yang bertujuan untuk memberikan ketenangan dan penguatan spiritual. Setelah itu, sesi mendongeng diselenggarakan oleh Tim Ceria Indonesia, yang berhasil menarik perhatian dan menghibur anak-anak dengan cerita-cerita yang mengandung nilai-nilai positif.
Selain itu, berbagai permainan interaktif juga diadakan untuk memberikan keceriaan dan semangat kepada anak-anak. Kegiatan ini dirancang untuk membantu mereka melupakan sejenak trauma yang dialami dan membangun kembali keceriaan di tengah situasi sulit. Pembagian hadiah di akhir acara menjadi puncak kegembiraan, dengan anak-anak menerima berbagai bingkisan yang telah disiapkan oleh penyelenggara.
Perwakilan dari Home Kids Palu menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan emosional kepada anak-anak yang terdampak bencana.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, anak-anak dapat merasa lebih bahagia dan mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan untuk pulih dari trauma,” ujar salah satu anggota tim.
Sementara itu, PMI Kabupaten Kepulauan Sitaro mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan Home Kids Palu dan Tim Ceria Indonesia.
“Kegiatan ini sangat penting untuk pemulihan psikologis anak-anak, dan kami berterima kasih atas kontribusi semua pihak yang terlibat,” kata perwakilan PMI Sitaro.
Pemerintah daerah juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.
“Kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan dalam situasi darurat untuk memastikan semua aspek pemulihan, termasuk kesehatan mental, dapat ditangani dengan baik,” ujar Pj Bupati Sitaro, Joi Oroh.(stg/red)