SANGIHE – Instalasi Gawat Darurat (IGD) di Rumah Sakit Liung Paduli akhirnya segera dioperasikan.
Pengoperasian gedung tersebut ditandai dengan peresmian yang dilakukan oleh Penjabat (Pj) Bupati Sangihe, dr Rinny Tamuntuan, Senin (30/1/2023).
Dalam sambutannya, Tamuntuan memberi apresiasi Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit Umum Liung Paduli beserta jajaran atas respon aktif dalam melaksanakan peningkatan pembangunan di bidang kesehatan.
Salah satunya melalui pembangunan IGD RSU Liung Paduli melalui anggaran DAK 2022 sebesar 1.828.395.000 (satu miliar delapan ratus dua puluh delapan juta tiga ratus sembilan puluh lima ribu rupiah).
Dalam upaya membangun daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, hal yang mendasar perlu perhatikan adalah menyangkut pembangunan di bidang kesehatan.
Pembangunan meliputi sarana, prasarana, sumber daya manusia (SDM) bidang kesehatan dan peralatan dengan kelengkapan komponen.
“Melalui kehadiran RSU Pratama Liung Paduli di Kecamatan Tabukan Utara menjadi harapan bagi masyarakat yang ada di Tabukan Utara dan sekitarnya untuk mendapatkan pelayanan yang lebih baik dan lebih lengkap tanpa harus menempuh jarak yang lebih jauh ke Tahuna. Karena itu pelayanan di rumah sakit ini harus terus ditingkatkan,” ujarnya.
Tamuntuan juga memberikan apresasi khusus kepada direktur dan seluruh jajaran yang ada di RSU Liung Paduli.
Sebab pada 2022 lalu telah berkomitmen terbaik dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional kategori Rumah Sakit tipe D Pratama dan telah naik kelas tingkatan dari Rumah Sakit kelas D.
“Kiranya dengan penghargaan yang telah diterima di tahun yang lalu ditambah lagi dengan adanya fasilitas gedung IGD, akan semakin mendorong kinerja Rumah Sakit Umum Liung Paduli untuk semakin berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya. (one)