MANADO-Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara, menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kemitraan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana Provinsi Sulut Tahun 2021 di Ballroom Hotel Peninsula, Selasa (2/11/2021). Turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dr Denny Mangala mewakili Gubernur Olly Dondokambey dan beberapa pimpinan daerah.
Di momen ini juga BKKBN Sulut menyerahkan Piagam Penghargaan sebagai apresiasi bagi kepala daerah yang mendukung program Banggkencana di daerah masing-masing. Empat kepala daerah yang menerima penghargaan tersebut adalah Evangelian Sasingen, Bupati Kepulauan Sitaro berupa penghargaan Manggala Karya Kencana, Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar SH meraih penghargaan Sukses Capaian 100 persen Pendataan Keluarga 2021, Caroll JA Senduk SH Wali Kota Tomohon juga meraih penghargaan Sukses Capaian 100 persen Pendataan Keluarga 2021, dan Ir Hj Tatong Bara Wali Kota Kotamobagu meraih penghargaan Terbaik 1 Nasional Puskesmas dengan Total Pelayanan MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang).
Gubernur Sulut dalam sambutannya yang disampaikan oleh Mangala mengatakan bahwa Pemprov Sulut memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah daerah yang terus berkomitmen menyukseskan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana). “Dengan diterimanya penghargaan diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk semakin baik menopang program Bangga Kencana. Karena program yang dirancang oleh BKKBN memiliki tujuan baik yaitu menciptakan SDM berkualitas sehingga keluarga berdaya untuk Sulut Hebat,” kata Mangala.
Semantara Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Ir Diano Tino Tandaju MErg mengatakan kemitraan dan sinergitas yang baik antara BKKBN dengan pemerintah daerah menjadi upaya terbaik terlaksananya program Bangga Kencana. “Dukungan para kepala daerah merupakan potensi besar suksesnya program Bangga Kencana karena adanya kesepahaman baik dengan para stakeholder pemangku kepentingan. Semuanya demi keluarga Indonesia termasuk Sulawesi Utara yang berketahanan, berkualitas, dan sejahtera,” ujar Tandaju.(red)